Decaspermum parviflorum merupakan tumbuhan berbentuk perdu atau pohon dari famili Myrtaceae (suku jambu-jambuan). Tumbuhan ini berasal dari bioma beriklim tropis basah dengan rentang sebaran mulai dari Sikkim hingga Pasifik barat. Di Indonesia tumbuhan ini dikenal dengan nama andolok pakal (Sumatra), kayu demang (Sumatra), atau tembagan (Jawa). Nama ilmiah Decaspermum parviflorum diperkenalkan oleh seorang botanis bernama Jean-Baptiste Lamarck pada tahun 1979.
andolok pakal (Sumatra), kayu demang (Sumatra), tembagan (Jawa)
Malaysia:
kelentit kering, tukai benai, tuka benang
Filipina:
patalsik
Myanmar:
taung-thabye
Thailand:
khee tai, krim
Penampakan
Foto-foto Decaspermum parviflorum di internet:
Bing Images
Google
Referensi
POWO (2024). "Plants of the World Online. Facilitated by the Royal Botanic Gardens, Kew. Published on the Internet; https://powo.science.kew.org/."
IPNI (2024). "International Plant Names Index. Published on the Internet http://www.ipni.org, The Royal Botanic Gardens, Kew, Harvard University Herbaria & Libraries, and Australian National Herbarium"
USDA - NRCS (2024). "United States Department of Agriculture - Natural Resources Conservation Service", Plant Profile.
Penelusuran lebih jauh tentang Decaspermum parviflorum: