DIREKTORI NAMA TUMBUHAN
Spesies tumbuhan dalam genus Notoseris: 1 - 6 / 6
Notoseris henryi
Jenis tumbuhan dari famili Asteraceae. Berasal dari bioma dengan udara yang sejuk. Notoseris henryi diketahui berasal dari China bagian selatan-tengah.
Jenis tumbuhan dari famili Asteraceae. Berasal dari bioma dengan udara yang sejuk. Notoseris henryi diketahui berasal dari China bagian selatan-tengah.
Notoseris khasiana
Tumbuhan dari famili Asteraceae. Merupakan tumbuhan dari wilayah subtropis. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Assam hingga China (Yunnan) dan Myanmar utara.
Tumbuhan dari famili Asteraceae. Merupakan tumbuhan dari wilayah subtropis. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Assam hingga China (Yunnan) dan Myanmar utara.
Notoseris macilenta
Salah satu spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Banyak tumbuh di wilayah subtropis. Diketahui spesies tumbuhan ini berasal dari China selatan.
Salah satu spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Banyak tumbuh di wilayah subtropis. Diketahui spesies tumbuhan ini berasal dari China selatan.
Notoseris scandens
Spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Himalaya timur hingga China (Yunnan).
Spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Himalaya timur hingga China (Yunnan).
Notoseris triflora
Spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Banyak tumbuh di bioma dengan udara yang sejuk. Notoseris triflora diketahui berasal dari China (Chongqing, Sichuan, Yunnan).
Spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Banyak tumbuh di bioma dengan udara yang sejuk. Notoseris triflora diketahui berasal dari China (Chongqing, Sichuan, Yunnan).
Notoseris yakoensis
Salah satu spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari China (Yunnan) hingga Myanmar utara.
Salah satu spesies tumbuhan dari famili Asteraceae. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari China (Yunnan) hingga Myanmar utara.
Jenis tumbuhan yang dilindungi berdasarkan PERMEN LHK NOMOR P.92/MENLHK/SETJEN/KUM.1/8/2018