Hemionitis leachiiSpesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Merupakan tumbuhan dari daerah tropis yang memiliki curah hujan minim. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Tanzania hingga kawasan tropis Afrika bagian selatan.
Hemionitis lemmoniiJenis tumbuhan dari famili Pteridaceae. Berasal dari bioma beriklim tropis dengan curah hujan rendah. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Arizona tenggara hingga Meksiko utara (hingga Jalisco).
Hemionitis lendigeraSpesies tumbuhan dari famili Pteridaceae yang memiliki kebiasaan tumbuh menempel pada bebatuan (litofit) dan membentuk akar rimpang. Merupakan tumbuhan dari wilayah tropis dengan kelembaban udara yang relatif rendah. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Arizona tenggara, Texas barat daya hingga Venezuela dan Ekuador, Hispaniola.
Hemionitis leonardiiSalah satu spesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Banyak tumbuh di daerah tropis dengan udara yang relatif lembab. Diketahui spesies tumbuhan ini berasal dari Haiti.
Hemionitis leoninaSalah satu spesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Berasal dari wilayah subtropis. Spesies tumbuhan ini berasal dari Meksiko (Coahuila, Nuevo León).
Hemionitis leptolepisJenis tumbuhan dari famili Pteridaceae. Merupakan tumbuhan dari daerah beriklim sejuk. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Ethiopia, Jazirah Arab barat daya, Afghanistan hingga China (Sichuan barat daya, Yunnan barat laut) dan Myanmar.
Hemionitis lersteniiTumbuhan dari famili Pteridaceae yang memiliki kebiasaan membentuk akar rimpang. Merupakan tumbuhan dari bioma beriklim tropis basah. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Meksiko selatan hingga Honduras.
Hemionitis leucopodaSpesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Berasal dari bioma beriklim tropis dengan curah hujan rendah. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Texas barat-tengah hingga Meksiko.
Hemionitis levyiSalah satu spesies tumbuhan dari famili Pteridaceae yang memiliki kebiasaan membentuk akar rimpang. Berasal dari daerah tropis yang memiliki curah hujan minim. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Meksiko selatan hingga Amerika tengah.
Hemionitis limitaneaSalah satu spesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Merupakan tumbuhan dari gurun pasir atau sabana kering. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari California tenggara hingga Utah selatan dan Meksiko utara.
Hemionitis lindheimeriSpesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Banyak tumbuh di gurun pasir atau sabana kering. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Arizona selatan hingga Oklahoma dan Meksiko.
Hemionitis lindigiiJenis tumbuhan dari famili Pteridaceae. Banyak tumbuh di daerah beriklim tropis yang banyak turun hujan. Diketahui spesies tumbuhan ini berasal dari Kolombia (Boyacá).
Hemionitis linearisJenis tumbuhan dari famili Pteridaceae. Merupakan tumbuhan dari bioma beriklim tropis dengan curah hujan yang relatif tinggi.
Hemionitis linearis diketahui berasal dari Madagaskar.
Hemionitis lomariaceaTumbuhan menahun dari famili Pteridaceae. Banyak tumbuh di wilayah tropis yang memiliki kelembaban udara relatif tinggi. Spesies tumbuhan ini berasal dari kawasan tropis Amerika selatan.
Hemionitis lonchophoraTumbuhan dari famili Pteridaceae. Berasal dari bioma beriklim tropis dengan curah hujan yang relatif tinggi. Spesies tumbuhan ini diketahui berasal dari Brazil (Rio de Janeiro).
Hemionitis lonchophyllaJenis tumbuhan dari famili Pteridaceae. Berasal dari daerah tropis dengan udara yang relatif lembab.
Hemionitis lonchophylla diketahui berasal dari Peru.
Hemionitis longipilaJenis tumbuhan dari famili Pteridaceae. Merupakan tumbuhan dari wilayah tropis dengan kelembaban udara yang relatif rendah. Spesies tumbuhan ini diketahui berasal dari Meksiko.
Hemionitis longipilosaSpesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Merupakan tumbuhan dari bioma beriklim tropis dengan curah hujan rendah. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Ethiopia hingga kawasan tropis Afrika bagian selatan, India (Kerala).
Hemionitis lorentziiSpesies tumbuhan dari famili Pteridaceae. Merupakan tumbuhan dari bioma beriklim tropis kering. Daerah asalnya ditemukan tersebar mulai dari Peru hingga tenggara dan Brazil selatan dan Argentina bagian utara.