OBAT TRADISIONAL INDONESIA
 
Nama umum: christmasbush
Deskripsi:
Perdu, tinggi 1,5-3 m. Akar tunggang, putih kotor. Batang tegak, berkayu, bulat, permukaan halus, abu-abu. Daun majemuk menyirip genap, berhadapan, 3-5 pasang helaian anak daun, ibu tangkai silindris, panjang lebih kurang 7 cm, hijau, tangkai anak daun silindris, panjang lebih kurang 0,2 cm, hijau, helaian anak daun bulat telur sampai elips, ujung runcing, tepi rata, pangkal tumpul, pertulangan menyirip, daging tipis, permukaan halus, gundul, panjang 7-9 cm, lebar 4-5 cm, hijau. Bunga majemuk, bentuk tandan, di ketiak daun, ibu tangkai silindris, panjang 5 cm, hijau muda, tangkai bunga 2-8 mm, kelopak bentuk kukuv permukaan halus, gundul, putih kehijauan, daun mahkota 5, bentuk seperti kuku, permukaan halusr gundul, kuning terang, benang sari 10, sempurna diantaranya lebih panjang, tangkai silindris, panjang cm, kuning, kepala sari bentuk taju, ukuran lebih kurang 0,2 cm, cokelat, putik 1, tangkai bentuk sabit, panjang 0,5 cm, hijau. Buah polong, pipih, memanjang, panjang lebih kurang 7 crny muda hijau, tua cokelat.

Khasiat:
Akar kasia (Senna bicapsularis) telah digunakan secara tradisional untuk membantu mengatasi penyakit kulit, kecacingan. Daunnya digunakan untuk membantu mengatasi asma, bronkitis, sakit kepala, sakit kulit. Buah dan bijinya digunakan sebagai pereda batuk, membantu mengatasi asma, scabies.
Sumber:

Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Acuan Bahan Baku Obat Tradisional dari Tumbuhan Obat di Indonesia Jakarta; 2017. hal. 740