Deskripsi:
Herba menahun, tinggi 0,4-1,5 m. Akar tunggang, kuning. Batang tidak berkayu, bulat, bercabang, berduri, hijau atau merah. Daun tunggal, tersebar, bulat telur, memanjang atau lanset, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, pertulangan menyirip, hijau. Bunga majemuk, bentuk bulir, di ketiak daun atau di ujung batang, kelopak bentuk corong, ujung bertajuk, hijau muda, benang sari lima, lepas, kepala putik duduk, hijau keputih-putihan. Buah bulat panjang, hijau. Biji bulat, kecil, hitam.
Khasiat:
Daun bayam duri (Amaranthus spinosus) telah digunakan secara tradisional untuk membantu melancarkan ASI, membantu menambah darah, mengatasi bisul, dan pereda panas. Akarnya digunakan sebagai peluruh air seni.
Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Acuan Bahan Baku Obat Tradisional dari Tumbuhan Obat di Indonesia Jakarta; 2017. hal. 72