OBAT TRADISIONAL INDONESIA
 
Nama umum: jengkol
Deskripsi:
Pohon, tinggi lebih kurang 20 m. Akar tunggang, cokelat kotor. Batang tegak, bulat, berkayu, licin, percabangan simpodial, cokelat kotor. Daun majemuk, lonjong, berhadapan, panjang 10-20 cm, lebar 5-15 cm, tepi rata, ujung runcing, pangkal membulat, pertulangan menyirip, tangkai panjang 0,5-1 cm, hijau tua. Bunga majemuk, bentuk tandan, di ujung dan ketiak daun, tangkai bulat, panjang lebih kurang 3 cm, ungu, kelopak bentuk mangkok, benang sari kuning, putik silindris, kuning, mahkota lonjong, putih kekuningan. Buah bulat pipih, cokelat kehitaman. Biji bulat pipih, berkeping dua, putih kekuningan.

Khasiat:
Daun jengkol (Archidendron pauciflorum) telah digunakan secara tradisional untuk membantu mengobati eksim, kudis, luka dan bisul. Kulit buahnya digunakan untuk membantu mengobati borok.
Sumber:

Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Acuan Bahan Baku Obat Tradisional dari Tumbuhan Obat di Indonesia Jakarta; 2017. hal. 93