OBAT TRADISIONAL INDONESIA
Untuk menghilangakn pegal dan linu:
Averrhoa bilimbi L.   / OXALIDACEAE
Nama umum: belimbing wuluh, belimbing asem, limeng, calingcing, bainang, kamias, bilimbi, cucumber tree
Deskripsi:
Pohon, tinggi 5-10 m. Akar tunggang, cokelat kehitaman. Batang tegak bercabang-cabang, permukaan kasar, banyak tonjolan, hijau kotor. Daun majemuki menyirip, anak daun 25-45 helaii bulat telur, ujung meruncing, pangkal membulat, panjang 7-10 cm, lebar 1-3 cm, bertangkai pendek, pertulangan menyirip, hijau muda, hijau. Bunga majemuk, bentuk malai, pada tonjolan batang dan cabang, menggantung, panjang 5-20 cm, kelopak lebih kurang 6 mm, merah, daun mahkota bergandengan, bentuk lanset, ungu. Buah buni, bulat, panjang 4-6 cm, hijau kekuningan. Biji lanset atau segitiga, muda hijau, tua kuning kehijauan.

Khasiat:
Bunga belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) telah digunakan secara tradisional sebagai pereda batuk. Buah. membantu mengatasi sariawan. Daunnya digunakan sebagai pereda panas, membantu mengobati encok.
Sumber:

Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Acuan Bahan Baku Obat Tradisional dari Tumbuhan Obat di Indonesia Jakarta; 2017. hal. 119