Tumbuhan Obat

OBAT TRADISIONAL INDONESIA

Untuk menekan rasa nyeri:

Cissus quadrangularis L. / VITACEAE

Nama umum: patah tulang, tikel balung, climbing cactus, edible-stemmed vine, kangaroo vine, sugpon-sugpon, sulpa-sulpa, khankho, phet sangkhaat, san cha khuat

Photo by: Yasmina Agustin

Deskripsi:
Terna, memanjat. Batang segiempat, berdaging, Carang sederhana.

Khasiat:
batang pohon cikal tulang (Cissus quadrangularis) telah digunakan secara tradisional untuk membantu mengatasi encok. Daunnya digunakan untuk membantu meringankan patah tulang. Herbanya digunakan untuk membantu mengatasi nyeri lambung, encok dan peluruh haid.

Sumber:

Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Acuan Bahan Baku Obat Tradisional dari Tumbuhan Obat di Indonesia Jakarta; 2017. hal. 223

Tumbuhan di Indonesia yang secara tradisional telah digunakan untuk menekan rasa nyeri:

Kulit batang pohon bunga pelang (Abutilon hirtum)

Herba dari rumput upas-upasan (Ouret lanata)

Daun binahong (Anredera cordifolia)

Herba baru cina (Artemisia vulgaris)

Akar putat hutan (Barringtonia macrostachya)

Kayu secang (Biancaea sappan)

Akar gasing-gasing (Cissampelos pareira)

batang pohon mamang (Cleome gynandra)

Akar gebang (Corypha utan)

Kulit batang pohon garunggang (Cratoxylum formosum)

Daun cincau rambat (Cyclea barbata)